Pendaratan di Hollandia

22 April 1944. LVT (Landing Vehicles Tracked) di depan bergerak menuju pantai invasi di Teluk Humboldt, Nugini Belanda, sementara kapal jelajah ringan USS Boise (menembakkan peluru lacak,kanan tengah) dan USS Phoenix membombardir pesisir. (Photographer: Tech 4 Henry C. Manger.)
  • l
  • b
  • s
Kampanye Nugini Barat
  • Reckless
  • Persecution
  • Lone Tree Hill
  • Morotai
  • Biak
  • Noemfoor
  • Driniumor
  • Sansapor
  • Aitape-Wewak
  • Wakde

Operasi Reckless dan Operasi Persecution adalah pendaratan amfibi Sekutu di Hollandia[1] dan Aitape yang menjadi pembuka kampanye Nugini Barat. Kedua operasi dimulai tanggal 22 April 1944.

Pada Operasi Reckless, Divisi Infanteri ke-24 dan ke-41 A.S.—di bawah komando Letnan Jenderal Robert L. Eichelberger—mendarat di Teluk Tanahmerah dan Humboldt dekat Hollandia di Nugini Belanda (sekarang Jayapura, Indonesia).

Pada Operasi Persecution, Tim Serbu Resimen ke-163—dipisah dari Divisi Infanteri ke-41 A.S.—dan Sayap Kerja No. 62 Angkatan Udara Kerajaan Australia (RAAF) bersama-sama mendarat di Aitape, di Teritori Nugini Australia (sekarang Papua Nugini) sekitar 140 mi (230 km) di sebelah timur Hollandia.

Referensi

  1. ^ Video: Allied Drive On In Italy--Planes Smash Foe In Air Etc. (1944). Universal Newsreel. 1944. Diakses tanggal February 21, 2012. 
  • Smith, Robert Ross (1953). "The Approach to the Philippines". United States Army in World War II. United States Army Center of Military History. Diakses tanggal 2008-02-10. 
  • Lt. Gen. Kane Yoshihara, IJA (translation by Doris Heath). "The defence of Hollandia and the withdrawal from Hollandia". Southern Cross. Australian War Memorial. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-08-31. Diakses tanggal 2008-02-17. 
Ikon rintisan

Artikel bertopik Perang Dunia II ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s