Aula Memorial Ketua Mao (Hanzi sederhana: 毛主席纪念堂; Hanzi tradisional: 毛主席紀念堂; Pinyin: Máo Zhǔxí Jìniàn Táng) atau umumnya disebut Mausoleum Mao Zedong, adalah tempat peristirahatan terakhir Mao Zedong, Ketua Politbiro Partai Komunis Tiongkok sejak 1943 dan Ketua Partai Komunis Tiongkok mulai 1945 hingga kematiannya pada 1976.
Meskipun Mao ingin dikremasi, keinginannya diabaikan dan tubuhnya dibalsam. Pembangunan mausoleum sebagai tempat peristirahatan terakhirnya dimulai segera setelah kematiannya. Objek wisata yang sangat populer ini berhadap-hadapan dengan Monumen Pahlawan Rakyat, di bagian tengah Lapangan Tiananmen, Beijing, di lokasi yang dulunya dinamakan Gerbang Tiongkok, gerbang selatan utama Kota Kekaisaran pada masa Dinasti Ming dan Dinasti Qing.
Jasadnya yang sudah dibalsam, diawetkan di aula bagian tengah dalam wadah kaca bersuhu rendah dengan pencahayaan yang redup dan dijaga oleh penjaga kehormatan militer. Mausoleum ini terbuka untuk umum setiap hari kecuali hari Senin.[1]
Salah satu dari empat patung yang terletak di dekat pintu masuk dan keluar mausoleum.Mausoleum terletak di situs yang dulunya dinamakan Gerbang Tiongkok, Lapangan Tiananmen, 2005.
Referensi
^"毛主席纪念堂". cpc.people.com.cn. Diakses tanggal 10 November 2019.
